Pages

Minggu, 27 Januari 2013

Tak akan pernah menjadi orang lain



saya seorang gadis berumur 18 tahun yang sekarang duduk dibangku kuliah. kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di kota palu  dengan mengambil jurusan ilmu komunikasi. Duduk dibangku kuliah merupakan salah satu nikmat yang luar biasa yang allah berikan kepada saya. Punya banyak teman, ilmu bertambah, wawasan bertambah, pengalaman juga bertambah dan masih banyak lagi.
DSehari-harinya bergaya biasa saja adalah gaya saya. Memakai celana panjang, kemeja, tas ransel, jilbab dengan gaya standar, dan memakai sepatu flatshoes seperti inlah setiap hari. Bahkan jalan-jalan bersama teman juga seperti ini.  Saya berpendapat asal rapi dan sopan sudah baik untuk dilihat. 

Anak ke 3 dari 4 bersaudara. Mempunyai cita-cita ingin jadi penulis tapi tidak tahu menulis. Hobby foto-foto orang tapi tidak suka difoto orang. Suka menonton film, suka juga baca koran-majalah, novel, ya intinya suka membaca.  paling suka berkumpul dengan orang-orang cerdas, istilahnya nih yaa,, minta ilmu dari mereka. Saya juga suka humoris, suka berteman dan ingin punya teman dimana-mana.  suka ini dan itu pokoknya masih banyak. 

Oh iya bercerita soal  gaya, kalau berjalan bersama dengan ketiga saudara saya sudah saya ini lah yang gayanya paling biasa. Entah kenapa, saya tidak terlalu mau pusing dengan gaya ini dan gaya itu istilahnya tak mau jadi korban mode. Berjilbab saja asal menutupi sesuai syariat itu sudah baik, dari pada harus gaya ini dan itu nyatanya tidak mengikuti syariat yaah pokoknya kita semua masih dalam proses pembelajaran lah. 

Kalau ada yang koment ini itu sama saya, saya hanya ingin mengatakan kepada mereka, tak perlu menjadi orang lain, menjadi diri sendiri itu sudah luar biasa. Terima tidak terima seperti inilah gaya saya, aku yaa aku tak akan pernah jadi orang lain. Maka dari itu jadilah diri sendiri tak perlu ragu takut atau malu. Dari pada kita harus menjadi orang lain yang belum tentu kita sendiri menyukainya :)